Medan, pelitaharian.id – Raden Muhammad Khalil (RMK) Prasetyo resmi dilantik menjadi Anggota DPRD Kota Medan Pengganti Antar Waktu (PAW) periode 2019-2024. RM Prasetyo akrab disapa Mas Tyo menyatakan siap mengemban amanah sebagai wakil rakyat di DPRD Medan.
Bahkan jika tak istiqomah dalam mengemban amanah, politisi Partai Gerindra ini siap ‘dijewer’. Mas Tyo menggantikan Sahat Simbolon yang meninggal dunia.
“Ini menjadi ujian bagi saya, mampukah saya mengemban amanah yang ibu-ibu berikan kepada saya,” kata Tyo saat menggelar silaturahmi bersama masyarakat yang didominasi emak-emak dari berbagai pengajian di Rumah Aspirasi Romo Center, Jalan Bunga Baldu, Asam Kumbang, Medan, Selasa (14/2/2023).
Tak lupa, Tyo mengucapkan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan ibu-ibu pengajian kepadanya. Untuk itu, dia berharap agar selalu diingatkan jika melakukan kesalahan dalam menjalankan tugas sebagai wakil rakyat.
“Saya memberi hak kepada emak-emak yang ikut mengantarkan saya sebagai anggota dewan. Hal itu adalah hak jewer. Jewer saya jika melakukan kesalahan,” tegas putra dari Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Romo Raden Muhammad Syafii ini.
Sementara Ibu Jihan, mewakili pengajian kaum ibu di Kecamatan Medan Timur, turut mengingatkan Tyo agar selalu Istiqomah dan tak larut dalam euforia sebagai anggota dewan yang terhormat.
“Kami ingatkan kepada Mas Tyo, ini amanah yang harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh. Kami siap menjewer Mas Tyo jika melenceng dari jalur,” ujarnya.
Ketua Fraksi Partai Gerindra DPRD Medan, Surianto meyakini, Tyo akan tetap amanah dan Istiqomah dari kepentingan umat.
“Kita semua ikut mengawasinya. Apalagi, Tyo membawa nama besar Romo Syafii, saya yakin dia tidak akan mau mencoreng nama baik Romo,” tegas politisi yang akrab disapa Butong ini.
Dia juga mengaku, sudah menganggap Romo sebagai orangtua sekaligus panutannya.
“Romo inilah yang membawa saya kembali ke jalan yang benar. Banyak hal yang saya pelajari dari Romo. Alhamdulillah, sekarang hidup saya sudah berubah. Makanya saya pastikan, Tyo di Fraksi Gerindra akan aman,” tandasnya.
Sementara, Wakil Ketua DPRD Medan, Ihwan Ritonga berharap, keberadaan Tyo bersama Fraksi Partai Gerindra bisa berkontribusi dan berperan dalam melaksanakan fungsi lembaga legislatif, yaitu fungsi legislasi, pengawasan dan anggaran.
“Harapan saya, Mas Tyo bisa memberikan peran maksimal untuk DPRD Medan,” ujar Ihwan yang juga Ketua DPC Partai Gerindra Kota Medan ini.
Ihwan yang berlatar belakang pengusaha ini juga mengaku, tertarik terjun ke dunia politik setelah melihat dan mendengar Romo berpidato.
“Saya dulu tidak bisa pidato di depan publik. Tapi karena terus dikader oleh Romo, Alhamdulillah sekarang sudah bisa,” ungkapnya.
Sementara, Romo mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua yang telah mendukung Tyo, hingga menjadi anggota DPRD Medan. Terkhusus kepada Ihwan Ritonga dan Butong yang secara maksimal mengurus proses PAW Tyo, hingga terlaksana dengan baik dan lancar.
Romo pun mengingatkan Tyo agar jangan merasa puas dengan status anggota dewan yang disandangnya saat ini.
“Ingat, ini ujian dari Allah. Karena Allah itu menguji umatnya dengan dua cara, yakni dengan memberi kesenangan atau kebahagiaan dan memberi kesusahan atau kegagalan,” ujar mantan anggota DPRD Sumut periode 2004-2009 ini sembari berharap, agar Tyo tetap rendah hati dan selalu memperjuangkan aspirasi konstituennya secara maksimal.