Medan, pelitaharian.id – Sejak tahun 2023, banyak warga Helvetia tidak mendapatkan fasilitas sarana air bersih. Hal ini terjadi karena pengajuan permohonan pemasangan instalasi air bersih baru bagi warga Helvetia tidak direalisasikan oleh PDAM Tirtanadi.
Merasa tak kunjung mendapat kejelasan, warga akhirnya mengadukan persoalan ini kepada Ketua Fraksi Gerindra dan Anggota Komisi D DPRD Sumut, Benny Harianto Sihotang, pada Minggu (02/02/2025) di Medan.
“Survei sudah dilakukan dan masyarakat mengeluarkan biaya untuk kelengkapan data. Jadi, tadi di hadapan masyarakat, saya langsung menghubungi Direktur PDAM Tirtanadi, Erwin Syahputra, agar permasalahan ini segera dijawab dan ditindaklanjuti,” ujar Benny Sihotang kepada wartawan.
Benny menegaskan bahwa warga tidak boleh terus menanti janji tak pasti dari pemerintah dalam mendapatkan fasilitas air bersih.
“Apalagi di era pemerintahan Bapak Prabowo saat ini, pemerintah begitu sensitif dan peka terhadap kebutuhan rakyat. Apa yang dialami masyarakat harus segera ditangani dengan solusi terbaik. Hal ini harus kita pahami bersama, khususnya oleh manajemen PDAM Tirtanadi,” tegasnya.
Lebih lanjut, Benny menilai bahwa Kementerian PUPR, khususnya Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara, seharusnya merealisasikan janji pemasangan instalasi air PAM baru untuk masyarakat Helvetia.
“Untuk itu, saya selaku Ketua Fraksi Gerindra dan Anggota Komisi D DPRD Sumut berjanji akan menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan perwakilan PDAM Tirtanadi dan BPPW. Dalam rapat tersebut, kami akan mempertanyakan secara resmi permasalahan ini agar ada kejelasan bagi warga,” pungkasnya.