Scroll untuk baca artikel
Berita Utama & Headline

BREAKING: Mahasiswa Sumut Minta Polisi Tangkap Mayor Rad Usai Video Hina Gubernur Viral

24
×

BREAKING: Mahasiswa Sumut Minta Polisi Tangkap Mayor Rad Usai Video Hina Gubernur Viral

Sebarkan artikel ini
Ketua PMP-Sumut Ahmad Irham Tajhi menyampaikan pernyataan sikap tegas atas hinaan terhadap Gubernur Sumut, Minggu (15/6/2025) di Medan. (Aris/pelitaharian.id)

Medan, pelitaharian.id – Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria bernama Mayor Rad menghina Gubernur Sumut Bobby Nasution mendadak viral dan memicu kemarahan publik. Ketua Perkumpulan Mahasiswa dan Pemuda Sumatera Utara (PMP-Sumut), Ahmad Irham Tajhi, bersama elemen mahasiswa lain, menuntut aparat penegak hukum segera bertindak atas ujaran kebencian yang dianggap berpotensi memecah belah bangsa.

Ketua Perkumpulan Mahasiswa dan Pemuda Sumatera Utara (PMP-Sumut), Ahmad Irham Tajhi, pada Minggu (15/6/2025) di Medan, menyampaikan pernyataan sikap yang tegas. Ia bersama perwakilan mahasiswa dan pemuda dari berbagai daerah di Sumatera Utara, mengecam keras tindakan tersebut.

“Assalamualaikum warohmatullahi wabarakatuh, kami dari Mahasiswa dan Pemuda Sumatera Utara mengecam perkataan yang sangat membuat masyarakat Sumatera Utara marah, terkait hinaan, cacian, dan makian kepada Gubernur dan keluarga beliau,” tegas Irham.

Ia melanjutkan bahwa pernyataan yang disampaikan oleh Mayor Rad dalam video tersebut tidak hanya meresahkan masyarakat Sumatera Utara, tetapi juga merusak ketenangan masyarakat Aceh—yang dikenal sebagai daerah religius, Serambi Mekah.

“Menurut kami, video itu sangat membuat kegaduhan dan bahkan bisa memicu konflik besar. Masalah klaim empat pulau bukan ranah masyarakat, itu urusan pemerintah pusat,” katanya.

Ahmad Irham Tajhi menekankan bahwa Mahasiswa dan Pemuda Sumut akan segera melaporkan kasus ini ke aparat penegak hukum. Langkah hukum tersebut akan menyasar dugaan pencemaran nama baik, penyebaran ujaran kebencian, serta upaya provokatif yang dapat memecah belah persatuan bangsa.

“Kami meminta Kapolda dan Kapolri untuk segera menangkap Mayor Rad. Video tersebut sangat tidak nyaman dan bisa merusak persaudaraan antardaerah,” tambahnya.

Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak terpancing dengan provokasi dari pihak yang tidak bertanggung jawab, apalagi yang memiliki tujuan memperkeruh suasana.

“Jangan sampai kita diadu domba hanya karena ulah satu-dua orang. Mari jaga semangat persaudaraan. Aceh dan Sumut adalah saudara. Seluruh rakyat Indonesia adalah satu, mari kita jaga NKRI,” ujarnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut, PMP-Sumut menegaskan akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas. Ahmad Irham Tajhi juga menyerukan solidaritas antar generasi muda untuk bersatu menghadapi ancaman perpecahan.

“Hidup mahasiswa, hidup pemuda, hidup rakyat Sumatera Utara!” tutup Irham dengan semangat, disambut dukungan dari rekan-rekannya yang hadir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *