Hukum dan Kriminal

Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen Tidak Respon: Apa yang Terjadi di Balik Maraknya Perjudian Las Vegas Marelan?

11
×

Ketua DPRD Medan Wong Chun Sen Tidak Respon: Apa yang Terjadi di Balik Maraknya Perjudian Las Vegas Marelan?

Sebarkan artikel ini
Mesin judi tembak ikan. (ist)

Medan, pelitaharian.id – Fenomena perjudian, sering kali disebut sebagai “penyakit masyarakat,” kembali menjadi sorotan di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan. Maraknya praktik perjudian, khususnya jenis “Judi Tembak Ikan” dan permainan sejenis lainnya, menimbulkan keresahan di kalangan warga. Meskipun telah menjadi fokus perhatian, aktivitas ilegal ini tampaknya tetap bebas beroperasi tanpa adanya tindakan tegas dari pihak berwenang.

Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, “Di Marelan ini, perjudian ini berada di bawah kendali seseorang dengan inisial AK dan anak buahnya, RZ.” Pernyataan ini disampaikan di Medan pada Rabu, 30 Oktober 2024. Lokasi perjudian tersebut terletak di Pasar 7, di area yang dikenal sebagai “Las Vegas Marelan,” tepatnya di Jalan Veteran, Dusun 9, Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli. “Praktik judi berlangsung secara terang-terangan, tapi tidak ada tindakan tegas sama sekali,” ungkap warga tersebut.

Warga setempat menambahkan bahwa tempat-tempat perjudian tersebut sering dikunjungi oleh pemain dari lokal hingga luar daerah. Hal ini tentu semakin meresahkan masyarakat, terutama yang khawatir akan dampak buruk dari aktivitas perjudian terhadap generasi muda. “Kami ingin Polres Pelabuhan Belawan segera turun tangan. Jangan sampai masyarakat yang bertindak sendiri karena merasa hukum tidak berjalan,” tegas seorang warga lainnya.

Masyarakat berharap agar pihak kepolisian dapat bertindak lebih sigap dalam memberantas praktik perjudian yang semakin merajalela. Aktivitas perjudian bukan hanya mengganggu keamanan dan ketertiban umum, tetapi juga seringkali dikaitkan dengan tindak kriminalitas lainnya seperti pencurian dan pemalakan. “Kami ingin kepolisian bertindak lebih serius untuk memastikan wilayah ini terbebas dari segala bentuk perjudian yang merusak moral,” pinta seorang warga dengan harapan hukum ditegakkan demi masa depan yang lebih baik.

Menariknya, meski perjudian ini berdampak langsung pada warga Medan, Ketua DPRD Medan, Wong Chun Sen, hingga berita ini ditayangkan, tidak merespon konfirmasi wartawan. Hal ini menjadi pertanyaan besar mengingat wilayah perjudian berbatasan langsung dengan Kota Medan. Ketiadaan respons dari Wong Chun Sen dan Kapolres Belawan, AKBP Janton Silaban, SH., SIK., MKP., yang juga belum memberikan tanggapan, semakin menambah kegundahan di masyarakat.

Di tengah harapan akan tindakan tegas dari pihak berwenang, masyarakat tetap berdoa agar lingkungan mereka dapat terbebas dari perjudian, yang selama ini dianggap merusak tatanan sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *