Scroll untuk baca artikel
Pemerintahan

Masyarakat Sukamaju Hari Ini Aksi Jalan Kaki ke Poldasu, BPN, Dishut Sumut

3
×

Masyarakat Sukamaju Hari Ini Aksi Jalan Kaki ke Poldasu, BPN, Dishut Sumut

Sebarkan artikel ini
Masyarakat Sukamaju Hari Ini Aksi Jalan Kaki ke Poldasu, BPN, Dishut Sumut
Aksi Jalan Kaki: Masyarakat "Simantek Kuta" Desa Sukamaju Simon Ginting, Juda Sembiring, Wan Better Ginting, Sinaga Peranginangin didampingi kuasa hukumnya Immanuel Ellihu Tarigan akan melakukan aksi jalan kaki dari Kabanjahe ke Medan pada, Kamis (17/3/2022). (Foto Dok/Simon Ginting).

Tangkap Perambah Kawasan Hutan Produksi Siosar Puncak 2000

Medan, Pelitaharian.id – Ratusan masyarakat “Simantek Kuta” Desa Sukamaju Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo, hari ini Kamis (17/3/2022) menggelar aksi unjuk rasa jalan kaki dari Kabanjahe  menuju Markas Polda Sumut, Kejatisu, BPN (Badan Pertanahan Nasional) Sumut, Dishut (Dinas Kehutanan) Sumut dan Balai Gakkum LHK (Lingkungan Hidup dan Kehutanan) Wilayah Sumut.

Koordinator Aksi Masyarakat  “Simantek Kuta” Desa Sukamaju Simon Ginting dan rekannya  Juda Sembiring, Wan Better Ginting, Sinaga Peranginangin didampingi  kuasa hukumnya Immanuel Ellihu Tarigan SH kepada wartawan, Rabu (16/3/2022) di Medan usai mengantar surat pemberitahuan aksi ke Polda Sumut dan Polrestabes Medan menyebutkan, masyarakat menuntut Poldasu dan Kejatisu segera menangkap oknum  perambah dan penyerobot kawasan hutan produksi Siosar Puncak 2000 Kecamatan Tigapanah Karo, karena tindakannya sangat merugikan masyarakat sekitar maupun Negara.

Selain menuntut ditangkapnya perambah dan penyerobot kawasan hutan Puncak 2000 Siosar, tambah Simon Ginting,  masyarakat juga menuntut stop kriminalisasi terhadap masyarakat Desa Sukamaju terkait masalah sengketa tanah di Puncak 2000 Siosar, karena telah menimbulkan trauma bagi masyarakat petani akibat adanya surat panggilan dari Polda Sumut.

“Kita juga menuntut pembatalan peta bidang tanah nomor:09/2019 (yang tidak memiliki tanggal) Desember 2020 atas nama PT BUK yang diduga cacat administrasi dalam pembuatannya,” tegas Simon Ginting senada dengan kuasa hukumnya  Imanuel Ellihu Tarigan.

Aksi damai dengan berjalan kaki (Long March) dari Kabanjahe ke Kota Medan dengan titik kumpul di halaman Makam Pahlawan Kabanjahe Karo dengan route ke  kantor Bupati Karo – Markas Polda Sumut – Kantor Balai Gakkum LHK Wilayah Sumut – Kantor Kejati Sumut – BPN Sumut dan Dishut Sumut.

“Sepanjang jalan kaki dari Kabanjahe menuju Medan dilakukan orasi yang sudah dipersiapkan peralatan berupa 1 unit truk Cold Diesel untuk pengangkutan logistik merangkap Ambulance), 1 unit  Cold Diesel trado untuk mengangkut sound system, 3 unit mobil mini bus, 2 unit sepeda motor, spanduk dan umbul-umbul,” tegas Simon.(AP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *