Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH, MH, dengan Rektor Unefa (Universitas Efarina) dr Sondang Sidabutar, SKM, M Kes membahas nota kesepahaman dalam meningkatkan dunia pendidikan di Karo dan para ASN di jajaran Pemkab Karo, Selasa (26/1) di ruang kerja Bupati Karo, Kabanjahe.
KABANJAHE,Pelitaharian.id – Bupati Karo Terkelin Brahmana, SH MH dan Rektor Unefa (Universitas Efarina) dr Sondang Sidabutar SKM, MKes membahas nota kesepahaman dalam meningkatkan dunia pendidikan di Karo dan para ASN (Aparatur Sipil Negara) di jajaran Pemkab Karo.
“Kami menawarkan dan mengajak Pemkab Karo bersedia kerjasama dalam bentuk nota kesepahaman atau MoU terkait penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran,” ujar Rektor Unefa Sondang Sidabutar, Selasa (26/1/2021) di ruang kerja Bupati Karo Kabanjahe.
Nota kesepahaman itu, lanjut Sondang, untuk penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta menerapkan dan mengembangkan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat di Kabupaten Karo. Hal ini, sangat membantu para ASN yang belum mengecap pendidikan strata satu (S1). Jika sudah menyandang gelar S1 boleh melanjutkan S2 dengan jurusan yang ada di Unefa.
Bupati Karo Terkelin Brahmana sangat menyetujui tawaran pihak Unefa, karena sangat menguntungkan bagi ASN, terutama yang belum berpendidikan S1 dan S2 untuk penyesuaian ijazah. “Tentu dalam menginginkan pendidikan kejenjang yang lebih tinggi di univeristas dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia di era pandemi Covid-19 khususnya di Kabupaten Karo dan sebagai role model UT (Universitas Tinggi) harus bisa meningkatkan kualitas lulusannya, ” ungkapnya.
Prinsipnya, ujar Bupati Karo, Pemkab Karo sangat setuju, demi mendukung karier ASN dan dengan adanya pelaksanaan penandatanganan nota kesepahaman bersama ini, tentu akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak, terutama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Selain itu juga meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia di lingkungan Pemkab Karo untuk berpartisipasi dalam meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) dan APM (angka partisipasi murni) rasio siswa tertentu,” tutupnya. (al)