Sekdakab Aceh Timur Ir. Mahyuddin MSi mewakili Bupati saat membuka Rapat Penyusunan Standar Harga Barang Tahun 2022, di Aula Setdakab , Rabu (3 /2/2021)
ACEH TIMUR, Pelitaharian.id – Bupati Aceh Timur H. Hasballah bin HM Thaib SH mengharapkan semua OPD (Organisasi Perangkat Daerah) menyusun anggaran standar harga barang sebaik-baiknya sebagai pedoman anggaran belanja tahun 2022.
Harapan ini disampaikan Bupati melalui Sekda (Sekretaris daerah) Aceh Timur Ir. Mahyuddin MSi saat membuka rapat Penyusunan Standar Harga Barang Tahun 2022, di Aula Setdakab Aceh Timur, Rabu (3/2/2021), dihadiri perwakilan seluruh OPD Kabupaten Aceh Timur. “Kegiatan ini untuk menyusun standar harga barang untuk pedoman Tahun 2022. Ini masih persiapan, tapi menyusunnya lebih cepat lebih baik, guna menyiapkan standar harga barang. Kita harapkan OPD bekerja sebaik-baiknya untuk Aceh Timur, “harapnya.
Dia juga berharap, Standar Satuan Harga (SSH) ini akan memberikan manfaat bagi OPD untuk mempermudah dalam perencanaan kegiatan dalam proses penyusunan anggaran, mendorong OPD untuk lebih selektif mengalokasikan anggaran, serta mempermudah bagi TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) Aceh Timur dalam melakukan evaluasi anggaran yang telah diusulkan masing-masing OPD.
Sekda menyebutkan, rapat tersebut merupakan diskusi untuk menentukan harga barang, diharapkan Mei 2021 sudah tersusun standar harga barang untuk APBK (Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten) Tahun 2022.
“Kami minta perwakilan OPD yang hadir pada rapat ini betul-betul teliti dan cermat saat menentukan harga barang, karena akan diperiksa Inspektorat. Untuk kedepan kita buat formula harga barang,” kata Mahyuddin seraya mengingatkan jangan merekayasa harga barang, jika tidak ingin berurusan dengan hokum.
Sementara itu, Kepala Inspektorat Aceh Timur Muhammad Faisal SP menuturkan hal yang sama, karena biasanya rapat tersebut digelar akhir tahun, tapi Pemkab Aceh Timur mempercepat sehingga ketika menyusun APBK 2022 pemerintah sudah punya standar harga barang.
“Hari ini dipanggil semua dinas, sehingga penyusunan standar harga barang cepat selesai. Tujuan dari rapat tersebut, akan melahirkan buku standar satuan harga Kabupaten Aceh Timur. Setelah rapat ini selesai, Tim yang dibentuk akan turun langsung ke lapangan dengan melakukan survei harga barang di toko-toko (objek survei) yang telah ditetapkan setelah disepakat.Kemudian bupati memutuskan harga barang dan akan dijadikan buku,” kata Faisal. (mukhsin)