Tim Koordinator Pendukung Femila Sinukaban di Indonesia Idol ajak masyarakat Sumut memvote Femila melalui link aplikasi sicepat express dan Whsapp Vote. (al) |
KABANJAHE, Pelitaharian.id– Tim Koordinator Pendukung Femila Sinukaban peserta ajang Indonesia Idol mengajak seluruh masyarakat Sumut khususnya Karo mendukung dengan memvote Femila melalui link aplikasi RCTI plus, sicepat express dan Whsapp Vote.
Ajakan ini disampaikan Tim Pendukung Femila, Andi Elkana Ginting didampingi keluarga Femila Sinukaban, saat audiensi dengan Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH, Jumat (8/1/2021) di ruang kerja Bupati Karo, Kabanjahe.
“Kami tim koordinator pendamping dan pihak keluarga Femila, berharap ada dukungan semua pihak untuk menghantarkan Femila tetap tampil sampai akhir pertarungan sampai final di Indonesia Idol,” ujar Andi Elkana.
Menurutnya, basis dukungan Femila berada di Tanah Karo yang merupakan daerah asal, dengan cara melibatkan seluruh lapisan masyarakat dengan setiap hari melakukan vote dengan aplikasi yang telah disediakan.
Lebih lanjut dikatakan Andi, strategi ini pernah dijalankan saat dirinya ikut dalam tim sukses Lydora Ginting saat tampil di Indonesia Idol. Hasilnya dapat dilihat, Lydora sampai finish dapat bertahan, sehingga strategi ini perlu diulang kembali.
“Kita sangat bergarap Femila juga mengikuti jejak Lydora, namun harus ada dukungan dari segenap lapisan masyarakat. Disinilah kita butuh kerjasama dengan pemerintah sebagai pelayanan publik yang dipercaya masyarakat untuk menyakinkan seluruh elemen yang ada,” katanya.
Bupati Karo Terkelin Brahmana dalam kesempatan itu mengatakan, sejak awal Femila Sinukaban tampil di Indonesia Idol, selalu melakukan vote, sebagai upaya mendukung putri terbaik “Bumi Tiurang”.
“Masalahnya, dukungan datang dari orang tua untuk lakukan vote agak terhambat, karena kebanyakan masih Gatek (gagap teknologi) dalam memanfaatkan era digitalisasi seperti gadget. Sangat beda dengan kaum milenial, begitu melihat cara vote, langsung paham,” kata Terkelin.
Kondisi ini yang sulit menjaring dukungan dari kalangan yang sudah lanjut usia, ditambah dengan sussan pandemi Covid-19 yang membuat situasi terbatas dalam pertemuan mempratekkan tata cara vote bagi masyarakat.
“Kendala itu yang menyebabkan minimnya informasi masyarakat menggunakan gadget, “ujar Terkelin sembari mengingatkan Tim Koordinator dan keluarga Femila agar membuat video tutorial tata cara melakukan vote, bagikan ke Facebook, instagram dan sosial media lainnya, agar bisa dilihat cara memvotenya. (al)